Jakarta, ERANASIONAL – Mendekati Ramadhan, ada satu istilah yang mendadak populer. Mandi wajib. Istilah ini muncul diduga dipengaruhi oleh adat istiadat masyarakat di berbagai daerah yang menyambut puasa Ramadan dengan ritual mandi. Lantaran massif, sebagian orang lantas menyebutnya sebagai mandi wajib.
Di sebagian wilayah Jawa, misalnya, ada istilah kungkum. Yakni, ritual mandi di sebuah tempat mandi massal, seperti sungai, telaga, bahkan laut.
Karena itu, ritual mandi ini salah kaprah disebut dengan mandi wajib, karena sudah dilakukan secara kontinyu, dari zaman ke zaman, dan diturunkan dari nenek moyang.
Lazimnya, mandi puasa Ramadhan dilakukan pada sehari sebelum memasuki Ramadhan. Mengingat prediksi awal puasa Ramadhan Muhammadiyah pada Senin, 11 Maret 2024, maka warga di sebagian wilayah akan mandi puasa Ramadhan pada Minggu, 10 Maret 2024.

Sementara, ormas besar lain, NU, belum menentukan jatuhnya 1 Ramadhan, sebelum rukyatul hilal. Pun dengan pemerintah yang akan mengambil keputusan setelah sidang isbat pada Minggu (11/3/2024).
Pertanyaannya kemudian, sebenarnya, apa hukum dari mandi saat puasa Ramadhan ini? Kapan harus dilakukan? Apa niatnya? Dan bagaimana tata cara dan niat mandi sebelum puasa Ramadhan?
Melansir baznas.org, saat bulan puasa memang ada anjuran mandi, tetapi bukan mandi wajib tetapi mandi sunnah yang dianjurkan pada setiap malam bulan puasa.
Tinggalkan Balasan