Jakarta, ERANASIONAL.COM – Cerita sedih datang dari Baim cilik Uang hasil syuting Baim cilik ternyata dibawa kabur Rp 15 miliar oleh sang ayah. Baim Cilik kini banting tulang jualan nasi babat sampai kambing.
Dikutip dari Tribun, aktor Ibrahim Khalil Alkatiri, yang lebih dikenal sebagai Baim Cilik, kini menjalani kehidupan yang penuh tantangan.
Mantan bintang “Tarzan Cilik” ini terpaksa beralih profesi dengan berjualan parfum demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Hal ini terjadi karena uang sebesar Rp15 miliar yang ia peroleh dari hasil syuting sejak usia tiga tahun diduga dibawa lari oleh ayahnya, Halil Fuad Alkatiri. Baim mengungkapkan bahwa ia kini menjalankan bisnis parfum untuk mendapatkan penghasilan.
“Ya untuk uang jajanku segala macem ya dari parfum,” kata Baim.
Baim juga belajar bisnis dari kakak dan keluarganya yang selalu mendukungnya.
“(Belajar bisnis) dari abangku, om aku, dan keluarga terdekat semuanya mensupport aku,” imbuhnya.
Setelah vakum dari dunia hiburan, Baim Cilik juga berjualan nasi babat dan kambing kurban di Malang, Jawa Timur.
Dia membuka warung nasi babat bernama Sego Sambel Babat Cokro, di mana pelanggan bisa menyaksikan Baim memasak langsung jika beruntung. Warungnya juga menjual aneka jeroan sapi dengan harga mulai dari Rp12 ribu.
Selain itu, Baim sudah cukup lama berjualan kambing kurban, merawat sendiri kambing-kambingnya hingga kebanjiran pesanan saat Idul Adha.
Di luar usaha kuliner dan ternak, Baim Cilik juga menjadi brand ambassador sebuah merek parfum, sering mempromosikannya di akun Instagram pribadinya.
Melansir dari Kompas TV, Baim Cilik mengungkapkan bahwa dirinya ditinggalkan oleh sang ayah, Halil Fuad Alkatiri.
Selain itu, sejak tahun 2022, Baim Cilik tidak lagi mendapat nafkah dari sang ayah, yang bahkan menjual aset hasil kerja kerasnya semasa kecil, termasuk rumah senilai Rp1,3 miliar.
Ia menjelaskan bahwa ayahnya pergi setelah perceraian kedua orang tuanya.
Setelah itu, Baim hanya menerima nafkah selama lima bulan sebelum ditinggalkan sepenuhnya.
Baim mengakui bahwa saat ayahnya pergi, ia sempat mengalami depresi dan merasa sangat tertekan.
“Awal-awal 2022 aku tertekan banget. Aku jatuh banget. Akhirnya, aku bangun sendiri. Atas support dari mama dan abang aku,” kata Baim Cilik.
Beruntung, Baim tidak sampai harus mendatangi psikiater untuk memulihkan kondisi mentalnya.
“Aku nggak butuh psikiater. Aku bisa. Selama aku masih punya orang di sekitar ku yang sayang sama aku, kenapa aku butuh psikiater? Aku masih bisa lah,” ujar pria berusia 19 tahun itu.
Tinggalkan Balasan