Lembaga itu juga meminta untuk dilakukan perbaikan internal agar pelanggaran serupa tak terjadi.

Unggahan KPI Pusat tersebut kemudian ditanggapi langsung oleh Ivan Gunawan.

“Kenapa lo enggak tegur Haji Rhoma Irama yang pakai sepatu hak terus pakai selendang???” katanya di kolom komentar.

Warganet pun tampaknya cukup pro dan kontra terkait hal ini.

Beberapa warganet sepakat dengan teguran KPI tersebut dan menilai tak seharusnya menormalkan hal-hal di luar norma masyarakat Indonesia.

“Setuju sih. Jangan menormalkan hal semacam itu. Lama-lama semakin banyak orang yang pengin terkenal dengan tampil seperti perempuan,” ujar @qaireenshareen_official.

Akun @nichovfokker menambahkan, “Cerdaskan anak bangsa, stop tayangan pembodohan.”

Namun ada pula warganet yang meluruskan teguran KPI tersebut.

“Mau ngasi info saja, kalau sepatu hak tinggi itu sejarahnya memang diperuntukkan bagi laki-laki,” kata akun @mrickybarman. (*)