Ilustrasi Narkotika Zombie. (Foto:Net)

JAKARTA, Eranasional.com – Penyebaran narkotika zombie sedang dalam tahap memprihatinkan lantaran memiliki efek samping yang mengerikan. Orang yang kecanduan narkotika jenis ini bahkan sampai menggerogoti daging mereka sendiri.

Mengutip dari NY Post, narkotika zombie merupakan xylazine atau obat penenang hewan yang memiliki dampak mengerikan saat dipadukan bersama obat terlarang lain seperti heroin dan fetanyl.

Saat ini, otoritas Los Angeles tengah melacak penggunaannya lantaran meningkat cukup pesat. Selain pecandu yang menggerogoti dagingnya sendiri, narkotika ini bisa menyebabkan kulit dan otot membusuk.

Kantor Sheriff Los Angeles kini memulai sebuah program yang akan melacak seberapa umum zat berbahaya itu. Hal ini hanya menjadi prioritas pihak berwenang lantaran xylazine sebenarnya bukan obat terlarang.

Program tersebut dimulai pada pertengahan April. Analis laboratorium kejahatan akan menandai ketika tanda-tanda awal xylazine yang terdeteksi dalam obat-obatan yang disita. Ini diharapkan berjalan selama sebulan sebelum langkah selanjutnya dipertimbangkan.

“Di wilayah Los Angeles yang lebih luas, kami melihat xylazine sebagai aditif dalam pil fentanil palsu. Sementara jumlahnya relatif rendah di komunitas kami dibandingkan di tempat lain di Amerika Serikat, kehadiran xylazine sekarang menjadi lebih sering dan trennya memprihatinkan,” kata juru bicara Divisi Lapangan DEA LA, Nicole Nishida, Jumat (19/5/2023).

Seorang addiction expert, Cary Quashen, mengungkapkan tak pernah melihat fenomena mengerikan seperti yang terjadi saat ini sebelumnya.

“Seorang wanita datang dan saudara perempuannya meninggal karena overdosis fentanil. Tapi bukan hanya overdosis fentanil, kulitnya mulai membusuk, termasuk otot-otot di kaki dan lengannya. Jadi itu adalah tanda pasti xylazine,” ungkap Quashen.

Los Angeles bukan satu-satunya tempat yang berurusan dengan zat mengerikan itu. Pada bulan Maret, disebutkan xylazine digunakan untuk versi murah fentanil dan telah disebarkan ke 48 negara bagian. Bahkan, di New York, narkotika zombie ini sudah dikaitkan dengan puluhan kematian. **