Band Radja. (Foto:Net)

JOHOR, Eranasional.com – Baru-baru ini grup musik atau Band Radja melakukan konser di negeri Jiran, Malaysia pada Sabtu, 11 Maret 2023. Yang menjadi sorotan adalah kabar mengenai grup band Indonesia yang sudah berdiri sejak tahun 2001 ini mendapatkan ancaman oleh beberapa orang usai konser.

Berikut fakta-fakta dari band Radja diancam akan dibunuh, merangkum dari berbagai sumber:

Pertama, seluruh personel diancam. Vokalis Band Radja, Ian Kasela mengatakan band tersebut menerima ancaman pembunuhan setelah konser di Larkin Arena Indoor Stadium di sini sekitar pukul 11.15 malam pada hari Sabtu, 11 Maret 2023. Menurut Ian, telah terjadi kesalahpahaman antara mereka dan penyelenggara.

Kedua, band Radja dicaci maki. Seluruh personel band radja dikumpulkan dalam ruangan dengan kurang lebih ada 20 orang. Mereka disebut langsung marah dengan nada tinggi dan mencaci maki band Radja. Para personel tidak bisa melawan karena diminta diam dan Setiap kali hendak berbicara, mereka selalu dibentak oleh orang-orang itu.

Ketiga, salah paham. Band Radja dan tim akhirnya melapor ke kepolisian pada Minggu dini hari, sekitar pukul 02.00-06.00 waktu setempat. Dalam laporan tersebut, Ian Kasela mengatakan insiden itu berkaitan dengan kesalahpahaman yaitu adanya perselisihan terkait kontrak antara kedua pihak. Dalam unggahan di akun Instagramnya, Ian Kasela juga kembali menjelaskan kesalahpahaman terjadi setelah Band Radja manggung di Malaysia.

Keempat, dua tersangka ditangkap. Polisi Johor, Malaysia menangkap dua tersangka berusia 37 dan 48 tahun yang diduga mengancam Band Radja.

Kelima, berdasarkan keterangan Ian Kasela, dua orang yang diduga telah mengancam tersebut sudah dibebaskan karena membayar jaminan 10 ribu ringgit atau Rp 34,3 juta.

Itulah lima fakta dari kejadian ancaman yang diterima Band Radja setelah konser di Malaysia. **