Alona dan Fitrianty dian

JAKARTA, Eranasional.com – Profesi Fitriyanti Dian sebagai pengacara nama baiknya tercemar. Mantan pengacara aktris Cynthiara Alona ini dituduh telah melakukan pencurian dan penggelapan.

“Nama baik dan profesi saya sebagai pengacara tercemar setelah beredarnya pemberitaan yang menyebutkan saya telah melakukan tindak pencurian dan penggelapan aset Alona,” kata Fitriyanti Dian kepada awak media di kantornya di bilangan Cipayung, Jakarta Timur.

Merasa terganggu dengan tuduhan mantan kliennya itu, Fitriyanti tak tinggal diam. Ia bersama kuasa hukumnya, Endin, S.H, M.H, CPL melayangkan somasi kepada Cynthiara Alona untuk membuktikan tuduhannya.

“Klien saya merasa ada indikasi pencemaran nama baik dan fitnah. Kami perlu sampaikan kepada media bahwa tuduhan itu tidak benar dan kami punya bukti bukti. Kami membantah semua tuduhan,” tegas Endin

Tuduhan pencurian dan penggelapan yang dilaporkan Cynthiara Alona ke pihak kepolisian tentunya membuat Fitriyanti geram. Kepada awak media, Fitriyanti menunggu niat baik mantan kliennya itu untuk bertemu dan menyelesaikan permasalahan.

“Tuduhan ini berawal dari sebuah rumah Alona yang akan disita bank. Alona saat itu masih di dalam tahanan. Saya diminta untuk menjualkan dan mengamankan keuangannya. Semua itu dilengkapi dengan surat kuasa,” terang Fitriyanti sambil menunjukan surat kuasa.

Ternyata dalam perjalanannya, rumah tersebut sudah ada pembelinya.

“Pembelinya justru bukan hasil dari kami melainkan orang lain. Istilahnya dari kenalan Alona,” aku Fitriyanti yang dihubungi si pembeli dan terjadi transaksi sebesar Rp 900 juta

Sesuai dengan harga yang disepakati, Fitriyanti lantas menggunakan uang tersebut sesuai pengeluaran yang dibutuhkan.

“Uang tersebut dipakai untuk pembayaran lawyer, notaris jual beli, menutupi pinjaman Alona dan kebutuhan operasional. Sisanya 400 juta telah diserahkan ke ibu Alona. Semua itu sudah diketahui Alona dan ada semua buktinya di saya,” kata Fitriyanti

Fitriyanti juga menampik tentang pemberitaan tas tas branded milik Cynthiara Alona masih dititipkan.

“Tas yang mana! Jangan jangan tas yang saya pakai dikira punya dia. Tidak ada tas branded yang dititipkan. Adanya perabotan seperti meja makan, lemari masih disini. Sampai penuh di kantor saya, silahkan ambil,” keluh Fitriyanti

Setelah membeberkan kebenaran disertai barang bukti yang ada, Fitriyanti dan kuasa hukumnya meminta agar pihak Cynthiara Alona untuk bertemu.

“Jika dalam satu minggu ini tidak ada niat baik, maka kami juga akan melaporkan pencemaran nama baik,” tegas Endin