Jakarta– Kabar duka terus menerus menyelimuti negeri ini. Kemarin, Sabtu (03/07/2021) Rachmawati Soekarnoputri, yang juga merupakan Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra meninggal dunia karena terinfeksi virus Covid-19.

Artis Jane Shalimar meninggal dunia, Minggu (4/7/2021) setelah berjuang melawan Covid-19. Kabar meninggalnya Jane diungkapkan politikus Partai Demokrat, Imelda Sari, dan Elisya Olive.

Kabar meninggalnya Jane diungkapkan politikus Partai Demokrat, Imelda Sari melalui akun Twitternya @sari68. Dalam unggahan itu Imelda menyebut Jane meninggal Minggu, pukul 04.20 WIB, dalam usia 41 tahun.

“Innalillahi wa innailaihi rojiuun. Telah berpulang ke Rahmatullah sahabat kami Jane Shalimar binti Dicky Sadikin, pada usia 41 tahun, pada hari Minggu, 04 Juli 2021 pukul 04.20 WIB. Mohon dimaafkan segala kesalahan dan diikhlaskan. Al Fatihah ,” tulisnya.

Kabar meninggalnya Jane juga diungkapkan sahabatnya, Elisya Olive di akun Instagramnya @elisya.olive. Wanita yang menjabat sebagai Wakil Departemen Dalam Negeri DPP IMDI (Insan Muda Partai Demokrat) juga menulis Jane akan dimakamkan dengan protokol Covid-19.

“Innalillahi wa innailaihi rojiuun. Telah berpulang ke Rahmatullah Jane Shalimar binti Dicky Sadikin, pada usia 41 tahun, pada hari Sabtu, 04 Juli 2021 pukul 04.20 WIB. Rencana akan dikebumikan pada hari yang sama di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan dan akan menggunakan *protokol covid*,” tulis Elisya yang memajang foto berdua dengan Jane Shalimar.

Beberapa hari sebelumnya, pesan tertulis dari pihak keluarga menggambarkan gawatnya kondisi yang dihadapi Jane.

“Kami mohon bantuan siapa pun yang punya akses untuk bisa mendapatkan kamar ICU/IMC/HCU untuk Jane Shalimar yang saat ini sedang dalam kondisi kritis karena oksigen di rumah habis dan secepatnya langsung kami sampaikan untuk minta mobil ambulan agar bisa dievakuasi, sekaligus bisa dapat oksigen dari ambulan tersebut,” bunyi pesan itu.

Akhirnya Jane mendapat ruang perawatan di salah satu rumah sakit di Jakarta Timur, setelah sebelumnya harus menunggu di lorong instalasi gawat darurat (IGD) karena terbatasnya kapasitas rumah sakit.

“Alhamdulillah, Kak Jane sudah mendapatkan ruangan di IGD Rumah Sakit JMC Buncit setelah sebelumnya hanya ditempatkan di lorong IGD karena kondisi penuh,” kata Karina, adik Jane, Selasa (29/6/2021).

“Kondisinya kini mulai berangsur membaik dan saturasinya sekarang 80-90 dengan bantuan oksigen. Saat ini dia sudah mulai bisa berkomunikasi dan setelah menunggu dua hari akhirnya Kak Jane bisa masuk ICU untuk perawatan lebih intensif,” imbuh Karina.

Karina mengatakan kakaknya punya riwayat penyakit asma yang membuat gejala klinis Covid-19 yang dialaminya bertambah parah.

“Kita nggak pernah tahu Kak Jane itu terpapar di mana dan kapan. Tapi, yang bikin parah saat dia kena Covid-19 adalah penyakit asma dan itu yang menjadi concern keluarga. Oleh sebab itu kami berharap doanya agar Kak Jane bisa kembali sembuh dan bisa negatif Covid-nya,” kata Karina.

Hari ini Jane dikabarkan meninggal dunia dan akan dikebumikan dengan protokol Covid-19 di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.

Reporter: Agung Nugroho